Cegah Penyimpangan, Pupuk Indonesia Terapkan Sejumlah Kebijakan

By Admin


nusakini.com - Untuk mencegah terjadinya penyimpangan pupuk bersubsidi yang terjadi di lapangan, PT Pupuk Indonesia membuat sejumlah kebijakan.

Kebijakan tersebut antara lain dengan menerapkan sistem rencana definitif kebutuhan kelompok, untuk memastikan pupuk bersubsidi diterima petani.

Kedua, melakukan pemberian warna khusus untuk pupuk bersubsidi, pemberian bag code untuk mendeteksi karung pupuk bersubsidi.

“Kami juga menambah gudang penyangga untuk melayani daerah-daerah remote, sehingga pupuk bisa cepat sampai pada petani," ujar Direktur Utama Pupuk Indonesia, Aas Asikin Idat dalam siaran persnya.

Di samping itu, Aas juga mengimbau para petani untuk tergabung dalam kelompok, sehingga bisa terdaftar dalam RDKK. Sebab, kata Aas selama ini masih ada petani yang belum terdaftar dalam RDKK.

"Sehingga para petani tidak bisa memperoleh jatah pupuk bersubsidi," tandas Aas. (p/mk)